IMPLEMENTASI KONSEP LEAN DALAM MEREDUKSI WASTE UNTUK MEMINIMALKAN KETERLAMBATAN PENYELESAIAN PEKERJAAN

Abstract

Sebuah perusahaan penyedia jasa service mesin industri di Riau yang memiliki beberapa jenis pekerjaan, salah satunya yang memiliki demand tertinggi yaitu overhaul turbin. Berdasarkan penelitian yang dilakukan terdapat adanya keterlambatan penyelesaian pekerjaan. Maka tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi pemborosan yang menyebabkan keterlambatan, mencari akar penyebab dan memberikan usulan perbaikan sebagai upaya untuk mereduksi waste. Dengan menggunakan konsep lean manufacturing penelitian ini diawali dengan pemetaan keadaan dengan ideal mapping dan current mapping, mengidentifikasi waste dengan BORDA dan VALSAT, mencari penyebab pemborosan dan memberikan usulan perbaikan dengan FMEA. Jenis waste tertinggi pada overhaul turbin yang ditemukan dari BORDA, yaitu defect sebesar 22,2% pada sparepart yang tidak memenuhi spesifikasi dan hasil tes akhir turbin yang tidak normal. Dari pengolahan data yang dilakukan menunjukkan bahwa adanya kegiatan NNVA sebesar 77% dengan penyebab tertinggi pada aktivitas pelaporan yang berhubungan dengan faktor eskternal perusahaan. Dilakukan penilaian dengan FMEA untuk mencari penyebab dan alternatif perbaikan yang harus segera dilakukan. Pada pekerjaan overhaul turbin ini didapatkan nilai RPN sebesar 151 dan ditemukan 3 risiko kritis yang harus segera dilakukan perbaikan agar kedepannya dapat meminimalisir terjadinya keterlambatan pada jenis pekerjaan serupa.