ANALISIS DEBIT DAN SEDIMENTASI DI BAGIAN TENGAH (STUDI KASUS BATANG ARAU) KOTA PADANG

Abstract

Banjir merupakan permasalahan yang sering terjadi di Batang Arau salah satu di bagian hilir Batang Arau,sudah banyak yang membahas tentang Batang Arau. Tetapi tentang sedimen belum terlalu banyak yang menelitinya. Batang Arau adalah nama sungai yang terdapat di provinsi Sumatera Barat,yang mempunyai hulu sungai di kawasan Bukit Barisan . Hulu DAS Batang Arau dimulai dari sungai Lubuk Paraku yang berada di timur laut kota Padang, dengan daerah tangkapan air seluas 2.504 hektar yang merupakan Taman Hutan Raya Dr. Muhammad Hatta, Kawasan Suaka Alam Barisan I dan Arau Hilir. Permasalahan utama tercemarnya DAS batang arau adalah tingginya sedimentasi setiap tahunnya ekosistim air sungai dan kualitas air batang arau menurun. luas DAS Batang Arau adalah 176.47 km2. Dalam penelitian ini,untuk memperkirakan debit dan produksi sedimentasi dianalisis secara empiris yaitu untuk debit dan angkutan sedimen menggunakan metode Enstein. Penelitian ini dilakukan pada daerah pembagian debit yaitu berada di daerah Lubuk Begalung sepanjang 500 m. Hasil perhitungan di peroleh dari debit aliran rata-rata Q = 48,807 m3/dtk dengan kecepatan aliran rata-rata V = 1.88 m/dtk dan perhitungan transpor sedimen dasar (bad load) sebesar qb = 9,576 x 10-3 N/m.dtk. Angkutan sedimen Tb = 1.3788 N/m.dtk/tahun. Hasil perhitungan menunjukan terjadinya sedimentasi di bagian tengah (lubuk begalung) batang arau.
Kata Kunci : Debit, Kecepatan, dan Sedimentasi