PERANCANGAN SEKOLAH SENI SEBAGAI PENGEMBANGAN POTENSI REMAJA DALAM SENI DAN KEBUDAYAAN

Authors

  • Arif Yusrizal
  • Nasril Sikumbang
  • Yaddi Sumitra
  • Hasan Basri

Abstract

Seni tidak pernah terlepas dari unsur budaya di lingkungannya. Khususnya Indonesia dengan beragam suku bangsa dan budaya tentu saja memiliki identitas kesenian yang mana masing-masing budaya tersebut saling mengangkat nilai kebudayaannya tersendiri. Banyak tradisi-tradisi di Indonesia menggunakan seni sebagai media komunikasi. Kurangnya wadah berkesenian dan pemaparan arti kesenian secara detail menjadikan generasi muda hanya mengetahui seni secara dangkal, padahal generasi muda adalah penerus bangsa yang akan meneruskan tradisi dalam berkesenian dimasa yang akan datang. Pada dasarnya pendidikan seni memiliki kontribusi terhadap pengembangan individu salah satunya membantu pengembangan mental, emosional, kretifitas, sosial dan fisik, yang mana aspek kreatifitas tersebut memiliki peranan penting dalam kehidupan manusia. Selain itu adanya tindakan yang dapat melatih para remaja dengan keahlian khusus sehingga remaja tersebut lebih bersikap kreatif dan bijaksana menghadapi era modern. Lain halnya dengan sekolah formal pada umumnya yang hanya memiliki sistem pengajaran ilmu pengetahuan yang secara formal.
Maka dari itu remaja membutuhkan wadah yang dapat menfasilitasi kreatifitas remaja dalam berkesenian berupa sekolah seni, atau sejenisnya. Sehingga dapat menggali potensi pada diri, serta dapat membimbing masa depan dengan menanamkan nilai-nilai budaya dan norma-norma dari kecil agar remaja tersebut terharah dengan semestinya. Kawasan yang berpotensi untuk penempatan sekolah seni adalah kawasan Kecamatan Pauh. Hal ini juga didasari kawasan tersebut merupakan kawasan pengembangan pendidikan yang dapat berpotensi untuk pembelajaran bagi remaja di Kota Padang .
Kata Kunci : Sekolah Seni, Kesenian dan Kebudayaan

Downloads

Published

2018-08-23