PERANCANGAN SEKOLAH LUAR BIASA KHUSUS TUNAGRAHITA DI KOTA PADANG

Authors

  • Alfira Dike Pradila
  • Nasril Sikumbang
  • Yaddi Sumitra

Abstract

Anak tunagrahita secara umum mempunyai kemampuan intelektual di bawah rata-rata dengan IQ rata-rata antara 50-70. Di Kota Padang sendiri terdapat sebanyak 1.500 siswa berkebutuhan khusus yang tersebar di 36 Sekolah Luar Biasa, 80% diantaranya adalah siswa kelainan tunagrahita. Pada kondisi ini anak tunagrahita memerlukan layanan pendidikan khusus berupa sekolah luar biasa tipe C (SLB-C) sebagai salah satu bangunan sekolah khusus, untuk mewadai kebutuhan pendidikan, terapi dan keterampilan. Perilaku yang khusus dari anak mendorong penulis untuk merancang sekolah luar biasa khusus tunagrahita dengan tujuan dapat meningkatkan kemampuan intelektual dan penyebuhan, sekaligus sebagai wadah untuk membentuk kemandirian dan keterampilan dengan mempertimbangkan kondisi dan perilaku pengguna. Metode yang dilakukan menggunakan metode deskriptif kualitatif yang bertujuan mengungkap fakta, kejadian, variabel serta fenomena yang ditemukan dilapangan, serta menganalisa data yang diperoleh. Dalam perancangan ini menerapkan konsep healing environment (lingkungan yang menyembuhkan) sebagai wadah dalam mendukung proses pendidikan yang saling berkaitan antara ruang dalam dan ruang luar sebagai media terapi motorik.
Kata Kunci : Anak Tunagrahita, Pendidikan, Sekolah Luar Biasa Khusus Tunagrahita.

Downloads

Published

2019-02-20