PERENCANAAN GEOMETRIK DAN TEBAL PERKERASAN JALAN RAYA (FLEXIBLE PAVEMENT) (STUDI KASUS: RUAS JALAN TAPAN-BATAS BENGKULU STA 235+000 – 240+000)

Abstract

Ruas jalan Tapan-Batas Bengkulu merupakan Jalan Nasional Lintas Barat Sumatera yang menghubungkan Provinsi Sumatera Barat dengan Provinsi Bengkulu. Ruas jalan ini merupakan jalan yang banyak dilalui oleh kendaraan bermuatan besar yang menjadi salah satu penyebab kerusakan pada beberapa bagian jalan sehingga menimbulkan banyak kecelakaan, selain itu kecelakaan juga sering terjadi pada tikungan jalan yang cukup tajam. Oleh karenanya pada ruas jalan Tapan-Batas Bengkulu perlu dilakukan perbaikan geometrik dan perkerasan, adapun untuk perencanaan geometrik mengacu pada peraturan Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota No.038/TBM/1997, sedangkan untuk perencanaan tebal perkerasan lentur menggunakan metode Manual Desain Perkerasaan Jalan Nomor 04/SE/Db/2017 dan untuk perencanaan drainase menggunakan metode Perancangan Drainase Jalan 2013. Hasil perhitungan alinyemen horizontal didapat 6 tikungan FC, 21 tikungan SCS dan 21 tikungan SS, untuk perhitungan alinyemen vertikal didapat 19 lengkung cembung  dan 19 lengkung cekung, sedangkan untuk perhitungan tebal perkerasan lentur didapat tebal AC-WC 40 mm, AC-BC 60 mm, AC-Base 125 mm dan CTB 150 mm serta LFA Kelas A 150 mm. Sedangkan dari perhitungan drainase didapat profil saluran berbentuk trapesium dengan dimensi tinggi 0,3 m, tinggi jagaan 0,5 m, lebar bawah 0,6 m dan lebar atas 1,2 m.  
 
Kata kunci : Alinyemen Horizontal, Alinyemen Vertikal, Perkerasaan Lentur, Drainase