ANALISA KINERJA SMPANG EMPAT KHATIB SULAIMAN (Studi Kasus Simpang Khatib Sulaiman, Kota Padang)
Abstract
Simpang adalah daerah umum dimana dua jalan atau lebih bergabung, termasuk jalan dan fasilitas tepi jalan untuk pergerakan lalu lintas di dalamnya. Karena dua ruas jalan atau lebih bergabung maka simpang merupakan tempat terjadinya titik konflik dan tempat kemacetan. Khatib Sulaiman adalah simpang yang tidak bersinyal, arus lalu lintasnya cukup padat serta kurangnya kesadaran dari sipemakai jalan yang saling berebut ruang untuk melewati persimpangan sehingga mengakibatkan adanya kemacetan yang sangat berpengaruh pada kondisi lalu lintas pada jam-jam sibuk. Dengan menggunakan Pedoman Kapasitas Jalan 2014, pada kondisi existing LHR 4136.4 skr/jam didapatkan Dj 0,9>0,85 sehingga perlu ada penanggulangan dengan alternatif penambahan lampu pengatur lalu lintas yang mampu mengurangi titik konflik sehingga Dj 0,51<0,85 dengan Dj yang lebih kecil dari batas yang ditetapkan oleh PKJI 2014 maka simpang tersebut mampu melayani arus lalu lintas pada kondisi existing lebih baik, dan mampu melayani pertumbuhan arus allu lintas selama tujuh tahun dengan pertumbuhan 6,5% per tahun.Kata Kunci: Simpang tak bersinyal, Derajat kejenuhan, PKJI 2014, LHR
References
Adisasmita, R. 2015. “Analisa Kebutuhan Transportasi”. Yogyakarta.
Anastasia, A. 2015. “Analisa Kinerja Simpang Bersinyal” (Studi Kasus : Analisa perbandingan Anatara 3 Fase dengan 4 Fase di Simpang Alai Kota Padang). Padang Universitas Bung Hatta.
Departemen Pekerjaan Umum Direktorat Jendral Bina Marga 1997. “Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI)”. Direktorat Jendral Bina Marga. Jakarta
Departemen Pekerjaan Umum Direktorat Jendral Bina Marga 2014. “Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI)”. Direktorat Jendral Bina Marga. Jakarta
Hidayat,T. 2019. “Manajemen Kawasan Kemacetan Lalu Lintas Simpang Bersinyal Pada Jam Puncak Kawasan Kota Padang” (studi kasus : simpang 4 Jalan Rusuna Said, Jalan Kis Mangunsarkoro, Jalan Jendral Sudirman dan Jalan Ujung Gurun). Padang Universitas Bung Hatta.
Khisty, J dan Lall, K. 2005. “DasarDasar Transportasi Jilid 1” Jakarta.
Khisty, J dan Lall, K. 2006. “DasarDasar Transportasi Jilid 2” Jakarta.
Miro, F. 2012. “Pengantar Sistem Transportasi” Jakarta.
Morlok, E. 1978. “Pengantar Teknik dan Perencanaan Transportasi”.Jakarta.
Mulyadi. 2015. “Kajian Kinerja Persimpangan Tidak Bersinyal di Kampung Kalawi Kota Padang”(Studi Kasus : Simpang Tiga Kalawi dan Simpang Tiga Kalumbuk). Padang Universitas Bung Hatta.