PENGARUH PENGGUNAAN LIMBAH BETON SEBAGAI PENGGANTI AGREGAT KASAR TERHADAP KUAT TEKAN BETON MEMADAT SENDIRI (SELF COMPACTING CONCRETE)

Authors

  • Muhammad Rizki Maulana
  • Bahrul Anif
  • Indra Khaidir

Abstract

Self compacting concrete (SCC) adalah beton yang mampu memadat sendiri dengan slump yang cukup tinggi tanpa pemadatan, Beton SCC mempunyai sifat passing ability, filling ability dan segregation resistance. Di Indonesia sendiri limbah hasil pengujian sampel proyek sebagian besar dibuang begitu saja dilahan terbuka khususnya laboratorium, limbah beton tersebut dimanfaaatkan kembali menjadi alternatif agregat kasar dengan variasi 25%, 50%, 75% dan 100% dari berat agregat kasar untuk mengetahui pengaruh limbah beton terhadap kuat tekan dan sifat-sifat beton SCC. Perencanaan beton SCC dilakukan dengan metode kombinasi SNI 032834-2000 dengan melakukan pembatasan agregat menurut EFNARC,2005. Mutu beton yang direncanakan sebesar 30 Mpa. Hasil kuat tekan dari beton normal dan beton dengan variasi limbah beton 25%, 50%, 75%, dan 100% mengalami penurunan sebesar 1%, dengan nilai 30,886 Mpa, 30,165 Mpa, 29,154 Mpa, 28,067 Mpa, dan 26,190 Mpa. kuat tekan optimum yang didapat pada variasi limbah beton 25% sebesar 30,165 Mpa. Dari hasil pengujian beton segar dengan metode slump flow, v-funnel test dan j-ring test limbah beton memenuhi persyaratan untuk beton SCC, serta limbah beton dapat dipertimbangkan untuk digunakan sebagai agregat kasar karena bagian limbah beton yang diambil masih mengandung batu pecah dengan sedikit pasir dan semen yang menyelimuti batu pecah.
 
Kata kunci : self compacting concrete, filiing ability, passing ability, segregation resistance, limbah beton

References

Bardosono, H., Herbudiman, B., 2010. Pemanfaatan Beton Daur Ulang Sebagai Substitusi Agregat Kasar Pada Beton Mutu Tinggi. Konfersi Nasional Teknik Sipil 4. Bali.

Direktorat Jenderal Bina Marga, 2017. Spesifikasi Khusus – Interim Beton Memadat Sendiri (Self Compacting Concrete). Kementrian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat.

Erniati ., 2016. Karakteristik Self Compacting Concrete Tanpa Curing. Jurnal Ilmiah

Techno Entrepreneur Acta, Vol.1 No.2, Oktober 2016. Makassar.

Grajuantomo., 2008. Pembuatan Beton Lolos Air (Porous Concrete) Menggunakan Material Geopolimer Sebagai Bahan Pengikat. Department Teknik Sipil Fakultas Teknik. Universitas Indonesia.

Ginting, A. 2015. Pengaruh Rasio Agregat Semen Dan Faktor Air Semen Terhadap Kuat Tekan Dan Porositas Beton Porous. Jurnal Teknik, Vol. 5 No.1.

Kartini, W. 2009. Pengaruh Penambahan Fly Ash Pada Self Compacting Concrete (SCC) Terhadap Kuat Tekan Dan Modulus Elastisitas. Jurnal Rekayasa Sipil, Vol.3 No.2.

Kumar, A., Kumar, G. 2018. A Mix Design Procedure For Self Compacting Concrete. International Research Journal of Engineering and Technology (IRJET), Volume: 5 Issue: 2.

Mulyati., Arman., A. 2014. Pengaruh Penggunaan Limbah Beton Sebagai Agregat Kasar Dan Agregat Halus Terhadap Kuat Tekan Beton Normal. Jurnal Momentum, Vol.16 No.2.

Maulana, I. 2012. Pengaruh Variasi Dolomit Material Lokal Kabupaten Bangkalan

Sebagai Substitusi Agregat Dalam Pembuatan Batako Terhadap Kuat Tekan Dan Absorbsi. Jurnal Sipil. Universitas Brawijaya.

Rusyandi, K., Mukodas, J., Gunawan, Y. 2012. Perancangan Beton Self Compacting Concrete (Beton Memadat Sendiri) Dengan Penambahan Fly Ash Dan Structturo. Jurnal Konstruksi Sekolah Tinggi Teknologi Garut, Vol.10 No.1.

Standar Nasional Indonesia, 2000. Tata Cara Pembuatan Rencana Campuran Beton Normal, (SNI 03-2834-2000). Puslitbang Teknologi Dan Permukiman.

Standar Nasional Indonesia, 2008. Cara Uji Keausan Agregat Dengan Mesin Abrasi Los Angeles, (SNI 2417-2008). Bandung : Badan Standarisasi Nasional.

Standar Nasional Indonesia, 2011. Cara Uji Kuat Tekan Beton Dengan Benda Uji Slinder, (SNI 1974-2011). Jakarta : Badan Standarisasi Nasional.

Standar Nasional Indonesia, 2013. Persyaratan Beton Sruktural Umtuk Bangunan Gedung, (SNI 2847-2013). Jakarta : Badan Standarisasi Nasional.

Suprapto, H. 2008. Studi Sumber Agregat Halus Dan Pengaruhnya Dalam

Pembuatan Beton Normal. Jurnal Desain & Konstruksi, Vol.7 No.2. Universitas Gunadarma.

The European Federation of Spcialist Construcion Chemicals and Concrete Systems, 2005. The European Guidelines for Self-Compacting Concrete, (EFNARC, 2005).

Widodo, S. 2003. Optimalisasi Kuat Tekan Self Compacting Concrete Dengan Cara TrialMix Komposisi Agregat Dan Filler Pada Campuran Adukan Beton. Penelitian Dosen Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta

Downloads

Published

2020-02-26