PERENCANAAN ULANG CHECK DAM PULAI BATANG AIR DINGIN KOTA PADANG

Authors

  • Fadli Eka Putra
  • Mawardi Samah
  • Afrizal Naumar

Abstract

Checkdam Pulai Batang Air Dingin bertujuan untukmengantisipasi bencana yang disebabkan oleh faktor alamiah sungai Batang Air Dingin, mengedalikan sedimen dan juga untuk melindungi bangunan yang berada di hulu sungai, Dikarenakan Checkdam Batang Air dingin sudah mengalami kerusakan maka Checkdam Pulai Batang Air Dingin Perlu direncanakan ulang. Dari analisa hidrologi metode yang terpilih untuk menentukan curah hujan rencana dan diuji dengan probabilitas Chi quadrat dan Smirnof kolmogorof adalah metode Log person III dengan menggunakanStasiun curah hujan Kasang, Gunung nago dan Saning bakar dari tahun 2005 sampai dengan tahun 2017 maka didapat curah hujan rencanaR100= 240,64, Metode yang terpilih untuk menentukan debit banjir rencana adalah metode  Melchior dengan  Q100=830.988 m³/dt. Perencanaan penampang checkdam menggunakan penampang Maindam trapesium dengan lebar = 56m dan tinggi = 8 m, subdam dengan tinggi 2,6 m dan jarak antara maindam dan subdam adalah 45,635 m, maka dari analisa sedimentasi kapasitas tampung Checkdam dapat menampung 84 kali banjir terjadi dan Panjang pengaruh setelah dibangun chekdam adalah 1428,57 m ke arah hulu checkdam.Pada pehitungan stabilitas bendung dapat diketahui bahwa checkdam stabil terhadap guling, geser dan penurunan pada saat kondisi banjir, normal maupun pada saat kondisi gempa.
 
 
Kata kunci : checkdam, sedimen, stabilitas

References

Armanini dan Lacher, 2001. Studi Perilaku Bangunan Pengendali Sedimen Yang Berwawawasan Lingkungan. Badan Standarisasi Nasional, 2015. SNI 2851 : 2015Desain Bangunan Penahan Sedimen. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional. Badan Standarisasi Nasional, 1991. SNI 03-2851-1991 Tata Cara Perencanaan Teknisi Bendung Penahan Sedimen. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional. Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (BAPPEDA), 2017. Kota Padang https://insinyurpengairan.wordpress.co m,2011/04/14/kriteriaperencanaan-penentuan kala-ulang-banjir/)

I made Kamiana, 2011. Teknik Perhitungan Debit Rencana Banjir,Graha Ilmu,EdisiPertama-Yogyakarta, Mizuyama, 2008. Studi Perilaku Bangunan Pengendali Sedimen Yang Berwawawasan Lingkungan. Oehadijono,Prof, 1993. Dasar – dasar teknik sungai, Suripin, Dr. Ir. M. Eng, 2004. Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutani, Yogyakarta W Adisatria, 2015. Jurnal Rekayasa Sipil, Volume 9,No 1 ISSN 1978 – 5658s

Downloads

Published

2020-02-26