PERANCANGAN PUSAT PELATIHAN KETERAMPILAN DISABILITAS DIKOTA PADANG

Abstract

Abstrak  Kota Padang merupakan kota yang peduli terhadap disabilitas, yang dibuktikan dengan adanya pernyataan walikota Padang yang menyebutkan bahwa Kota Padang merupakan salah satu kota yang ramah terhadap disabilitas, seperti kawasan Jalan Permindo yang dijadikan sebagai lokasi ramah disabilitas pertama di Sumatera Barat yang telah dirancang untuk mempermudah sirkulasi disabilitas. Keterbatasan yang berbeda dari penyandang disabilitas tersebut tidaklah sesuatu masalah, tunanetra, tunarungu sekaligus tuna wicara dan tunadaksa, pasti mempunyai kelebihan yang jika diasah atau dilatih mereka bisa melakukan itu seperti halnya dengan manusia biasa. Keterbelakangan dengan fungsi tubuh yang tidak sempurna menghambat kegiatan penyandang disabilitas pada kehidupan sehari hari. Keadaan ini juga menimbulkan sikap emosional yang labil berkurangnya rasa percaya diri. Dengan kurangnya perhatian kepada disabilitas yang bersangkutan tersebut, maka penulis merencanakan sebuah pusat pelatihan keterampilan bagi tunanetra, tunarungu sekaligus tunawicara dan tuna daksa dengan aksesibilitas yang sesuai dengan karakteristik disabilitas tersebut. Pada bangunan pusat pelatihan keterampilan disabilitas ini dilengkapi dengan desain khusus bagi disabilitas sesuai dengan kebutuhan dan aksesibilitas yang memudahkan disabilitas mengakses seluruh bangunan. Lokasi perencanaan pusat pelatihan keterampilan disabilitas ini berada di Jalan Flamboyan, Kelurahan Lubuk Buaya, kecamatan Koto Tangah, Kota Padang. Metode yang digunakan ialah metode deskriptif kualitatif dengan data yang bersumber dari literatur dan pangamatan langsung dari lapangan. Kata Kunci : disabilitas, karakteristik, arsitektur, kota padang