EVALUASI PELKSANAAN PROGRAM MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN (MUSRENBANG) NAGARI KAPALO HILALANG, KECAMATAN 2 X 11 KAYUTANAM, KABUPATEN PADANG PARIAMAN
Abstract
Abstrak
Musrenbang merupakan forum musyawarah pemangku kepentingan yang dilakukan secara berjenjang dari tingkat desa/kelurahan, kecamatan, kota/kabupaten, provinsi dan nasional untuk merumuskan dan menyepakati rencana pembangunan untuk periode satu tahun. Sesuai dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 050-187/Kep/Bangda/2007 tentang “Pedoman Penilaian dan Evaluasi Pelaksanaan Penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang)”, disebutkan bahwa hasil pelaksanan penyelenggaraan Musrenbang tersebut dipandang perlu untuk dinilai dan dievaluasi agar dalam penyelenggaraan Musrenbang tersebut dapat mencerminkan perencanaan yang partisipatif, demokratis, transparansi, akuntabel dan komprehensif. Evaluasi pelaksanaan program musrenbang di Nagari Kapalo Hilalang betujuan untuk melihat kemampuan program yang sudah terlaksana dalam menyelesaikan permasalahan yang ada, dengan menilai realisasi pelaksanaan program, manfaat program yang terlaksana serta kendala bagi program-progra yang belum terlaksana. Metode analisis yang digunakan adalah menggunakan teknik penilaian skala ordinal yang merupakan teknik dalam menganalisis data dengan memberikan peringkat terhadap keadaan yang ada berdasarkan kriteria-kriteria yang ditentukan. Hasil analisis bahwa pelaksanaan program musrenbang pada Nagari Kapalo Hilalang belum sukses dikarenakan belum memanfaatkan potensi yang prioritas untuk dimanfaatkan dan hanya terfokus pada kegiatan fisik saja.
Kata Kunci : Musrenbang, Evaluasi, Program, Nagari Kapalo Hilalang
Abstract
Musrenbang is a stakeholder consultation forum that is carried out in stages from the village / kelurahan, sub-district, city / district, provincial and national levels to formulate and agree on development plans for a one-year period. In accordance with Decree of the Minister of Home Affairs No. 050-187 / Kep / Bangda / 2007 concerning "Guidelines for Evaluating and Evaluating the Implementation of Development Planning Consultation", it is stated that the results of the implementation of the Musrenbang are deemed necessary to be assessed and evaluated so that in the holding of the Musrenbang can reflect participatory, democratic, transparency, accountable and comprehensive planning. Evaluation of program implementation in Nagari Kapalo Hilalang aims to see the ability of programs that have been implemented in solving existing problems, by assessing the realization of program implementation, the benefits of programs that have been implemented as well as constraints for programs that have not yet been implemented. The analytical method used is an ordinal scale assessment technique which is a technique in analyzing data by ranking the existing conditions based on specified criteria. The results of the analysis that the implementation of the Musrenbang program at Nagari Kapalo Hilalang has not been successful because it has not utilized the priority potential to be utilized and only focused on physical activities.
.Keywords: Musrenbang, Evaluation, Program, Nagari Kapalo Hilalang
References
DAFTAR PUSTAKA
Alkautsary, Reza, 2019. Evaluasi Program Fisik Kawasan Inti Minapolitan Kabupaten Lima Puluh Kota. Padang : Universitas Bunghatta
Arsyad, L, 1999. Pengantar Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi Daerah, Yogyakarta : BPFE
Badan Pusat Statistik Daerah Kabupaten Padang Pariaman, 2015-2018
Bratakusumah, Deddy Supriady dan Riyadi. 2005. Perencanaan Pembangunan Daerah (Strategi Menggali Potensi Dalam Mewujudkan Otonomi Daerah). Jakarta: Gramedia Pustaka
Efendi, Rustam, 2010. Analisis Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) di Desa Mayang Pongkai Kecamatan Kampar Kiri Tengah Kabupaten Kampar, Riau
Hanafie, Haniah, 2015. Efektifitas Pelaksanaan Musrnbang Perspektif Effective Governance (Studi Kasus Kecamatan Pamulang, Kota Tanggerang Selatan, Provinsi Banten), Jakarta
Jurnal Ilmu Pemerintahan, Volume: 2, Nomor: 1, Stepanus Henryk (2013) Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Di Kelurahan Sungai Keledang Kecamatan Samarinda, Seberang Kota Samarinda.
Jurnal Ilmu Sosial, Volume: 13, Nomor:1, Dzuwanus Ghulam Manar (Februari 2014) Evaluasi Perencanaan Pembangunan: Kajian atas Pelaksanaan Musrenbang di Jawa Tengah.
Jurnal Riptek, Volume: 4, Nomor: 11, Samsul Marif, Prihadi Nugroh dan Lydia Wijayanti (2010) Evaluasi Efektifitas Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kota Semarang
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
Keputusan Mentri Dalam Negri Republik Indonesia Nomor 050/187/Kep/Bangda/2007 Tentang Pedoman Penilaian dan Evaluasi Pelaksanaan Penyelanggaraan Musrenbang
Kunarjo. 2002. Perencanaan dan Pengendalian Program Pembangunan. Jakarta : Uiversitas Indonesia
Moleong, Lexy J. 2000. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta : Remaja
Nazir. M. 1985. Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia
Novryanti, M., Tou, H. J., & Nur, H. (2019). Evaluasi Program Pengembangan Pariwisata Nagari Tradisional Koto Hilalang Di Kecamatan Kubung Kabupaten Solok. Abstract of Undergraduate Research, Faculty of Civil and Planning Engineering, Bung Hatta University, 2(3).
Nurcholis, Hanif, dkk. Perencanaan Partisipastif Pemerintah Daerah, PT. Gramedia Widiasarana Indonesia, 2009
Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Nagari Kapalo Hilalang Tahun 2014-2020
Soetomo. 2009. Strategi-Strategi Pembangunan Masyarakat. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Syafutra, W., Tou, H. J., & Eriawan, T. (2018). Evaluasi Prioritas Program Penggunaan Dana Desa Kabupaten Padang Pariaman (Studi Kasus: Nagari Kasang). Abstract of Undergraduate Research, Faculty of Civil and Planning Engineering, Bung Hatta University, 2(3).
Tarigan Robinson. 2008. Perencanaan Pembangunan Daerah. Jakarta : PT.Bumi Aksara
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN)
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa