ANALISA EFEKTIFITAS PELAYANAN PADA PERSIMPANGAN ( STUDI KASUS : Simpang tiga Jalan Sutan Syahrir Seberang Padang )
Authors
Mike Analise
Abstract
Dari hasil penulisan didapat bahwa
1. Pada kasus ini penulis mendapatkan kondisi
exsisting simpang Sutan Syahrir yaitu:
a) Volume arus lalu lintas terbesar terjadi
pada jam puncak yaitu pada tanggal 28
Sep 2020, hari senin jam 16.45-17.45
WIB. b) Dengan arus lalu lintas sebesar (qTot)
3001,5 skr/jam. c) Kapasitas persimpangan dasar (Co) yaitu
3200 skr/jam
d) Faktor median jalan (FM) yaitu 1,00 m
e) Faktor ukuran kota (FUK) yaitu 1,00
f) Faktor hambatan samping yaitu 0.95
g) Derajat kejenuhan (DJ) yaitu 0,94 dan
data ini sudah melewati batas persyaratan
yang telah ditentukan PKJI 2014 yaitu
<0,85
2. Dari hasil survei penulis mendapatkan data
geometrik persimpangan yaitu:
a) Lebar jalan Sutan Syahrir A (Arah Pesisir
Selatan) 13 m
b) Lebar jalan Sutan Syahrir B (Arah Kota
Padang) 13 m
c) Lebar jalan Jalan Sebarang Padang Utara
I C, 6 m
3. Kondisi lingkungan pada simpang Sutan
Syahrir kota Padang yang diperoleh di lapangan
adalah disekitar persimpangan merupakan
kawasan pertokoan, perkantoran,pendidikan dan
usaha dagang lainnya. Sehingga daerah
persimpangan ini dikategorikan sebagai daerah
dengan tipe komersil,
4. Alternatif terbaik yang akan dilakukan
untuk persimpangan Sutan Syahrir yaitu,
memberikan penambahan sinyal (lampu
pengatur lalu lintas) pada simpang Sutan
Syahrir, Berikut ini adalah hasil analisa setelah
dilakukan penambahan sinyal pada simpang
sutan syahrir, dengan mendapatkan nilai Dj di
lengan A 0,67 lengan B 0,48 dan dilengan C
0,62