KAJIAN PEMILIHAN LOKASI PERUMAHAN UNTUK MASYARAKAT BERPENGHASILAN MENENGAH KEBAWAH DI KAWASAN PERKOTAAN BATUSANGKAR, KABUPATEN TANAH DATAR
Abstract
Permasalahan pembangunan perumahan yang sering muncul di saat ini adalah ketidakmampuan masyarakat dalam membangunan rumah dan rendahnya kualitas daya beli. Hal ini dikarenakan harga jual rumah di perkotaan semakin mahal dan semakin tidak terjangkau, terutama bagi kalangan masyarakat berpenghasilan menengah kebawah. Kawasan Perkotaan Batusangkar merupakan Ibukota Kabupaten Tanah Datar, yang memiliki luas 3.357 hektar yang terdiri dari 11 Nagari dan 5 Kecamatan. Kawasan Perkotaan Batusangkar diarahkan sebagai Pusat Kegiatan Lokal (PKL) di Kabupaten Tanah Datar. Hal ini yang menyebabkan bertambahnya penghuni di Batusangkar tiap tahunnya, dan permintaan kebutuhan rumah di Batusangkar terus meningkat, tidak terkecuali bagi kalangan masyarakat berpenghasilan menengah kebawah. Karena permasalahan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan menengah kebawah ini tidak hanya menjadi tanggung jawab masyarakat saja, namun juga menjadi tanggung jawab pemerintah dan butuh keterlibatan pihak swasta juga, oleh karena itu penelitian ini bertujuan memberikan solusi terhadap permasalahan sebagaimana tersebut di atas dengan memberikan rekomendasi pilihan lokasi perumahan untuk masyarakat berpenghasilan menengah kebawah dengan mempertimbangkan aspek kriteria perumahan yang sesuai bagi para stakeholders atau pemangku kepentingan, yaitu pemerintah, swasta, dan masyarakat.Downloads
Published
2020-11-09
Issue
Section
Articles