PERENCANAAN GEDUNG TRAINING CENTRE 8 (DELAPAN) LANTAI DI KOTA PADANG

Authors

  • Amrul Amin Tanjung Universitas Bung Hatta

Abstract

Kota Padang terletak di antara pertemuan dua lempeng besar (lempeng Eurasia dan lempeng Indo-Australia) dan patahan (sesar) yang dekat dengan zona subduksi Mentawai. Dengan keadaan geografis yang demikian maka konstruksi gedung di provinsi Kota Padang harus direncanakan sebaik mungkin dengan asumsi mampu menahan gaya yang terjadi akibat beban gempa tersebut. Perencanaan gedung Training Centre ini terdiri dari perencanaan struktur atas dan struktur bawah, Perhitungan perencanaan ini berpedoman pada peraturan Badan Standarisasi Nasional SNI 1726:2019, SNI 2847:2019, SNI 1727:2013 dan PPIUG 1987. Desain struktur beton bertulang menerapkan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK). Hasil yang diperoleh dalam perencanaan yaitu detailing dimensi dan pembesian struktur Atas (pelat, balok, kolom dan tangga) serta detailing dimensi dan pembesian struktur bawah (pondasi dan T-Beam). Dari hasil perhitungan diperoleh hasil detail struktur pelat dengan tebal pelat 13 cm dengan menggunakan tulangan D12 dan D10, Balok dengan dimensi 40 x 75 cm arah X dan balok 40 x 70 cm arah Y menggunakan tulangan D22, Kolom Interior dan Kolom Eksterior menggunakan Tulangan D25, T-Beam dengan dimensi 30 x 50 cm menggunakan tulangan D22, dan Pondasi bore pile dengan diameter 60 cm dengan kedalaman pondasi 16 Meter menggunakan tulangan D22. Detailing yang diperoleh menghasilkan bangunan yang sesuai dengan kriteria gedung di daerah rawan gempa yaitu kuat menahan beban yang terjadi akibat terjadinya gempa bumi terhadap struktur.

Downloads

Published

2021-08-30