PENGARUH PENAMBAHAN FLY ASH TERHADAP KUAT TEKAN BETON PADA SELF COMPACTING CONCRETE (SCC)

Authors

  • Trimardia Universitas Bung Hatta

Abstract

Self Compacting Concrete (SCC) yaitu beton yang dapat memadat sendiri tanpa bantuan alat vibrator. Untuk material yang digunakan yaitu ada air, semen, agregat kasar, agregat halus, dan ada penambahan bahan halus (fines) yang berfungsi sebagai pelumas, pengikat sehingga dapat meningkatkan flowability dan Workabilitynya. Serta ada bahan tambahan yaitu superplastilizer dengan dosis 0,75% yang berfungsi mengurangi air.Pada penelitian ini menggunakan faktor air semen 0,52, dan penambahan fines berupa fly ash dengan variasi persentase 0%, 2,5%, 5%, 7,5% dan 10% .Untuk mengetahui kriteria dari beton SCC sendiri maka dilakukan dengan pengujian slump flow test yang mana pada pengujian ini didapatkan hasil pada persentase 0% yaitu 59 cm, 2,5% yaitu 56 cm, 5% yaitu 55 cm, 7,5% yaitu 54 cm dan 10% yaitu 52 cm, untuk pengujian slump J-ring didapat hasil pada presentase 0% yaitu 6 dtk, 2,5% yaitu 7 dtk, 5% yaitu 8 dtk, 7,5% yaitu 10 dtk dan 10% yaitu 12 dtk dan untuk pengujian V-funnel didapat hasil pada presentase 0% yaitu 10 cm, 2,5% yaitu 10 cm, 5% yaitu 9 cm,7,5% yaitu 8 cm dan pada presentase 10% yaitu 8 cm.Untuk dapat mengetahui tingkat kuat tekan beton sendiri dilakukan dengan tes uji kuat tekan pada setiap komposisi campuran pada umur 7 hari, 14 hari dan 28 hari dengan menggunkan benda uji silinder. Dari hasil pengujian kuat tekan beton didapat nilai persentse campuran efesien yaitu pada presentase campuran 7,5% dengan nilai 25,855 Mpa pada umur rencana 28 hari. Kata Kunci: Self Compacting Concrete, Fly Ash, Kuat Tekan

Downloads

Published

2022-08-19