ANALISIS KONDISI KERUSAKAN JALAN RAYA PADA PERMUKAAN DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) DAN BINA MARGA, STUDI KASUS : BATAS KOTA PADANG PANJANG – BATUSANGKAR (STA 88+000 – 93+000)

Authors

  • Aljuma Rifaldo Universitas Bung Hatta
  • Embun Sari Ayu Universitas Bung Hatta

Abstract

Jalan raya memainkan peran krusial dalam sistem transportasi dan arus lalu lintas. Kerusakan pada jalan raya dapat berdampak signifikan terhadap kelancaran lalu lintas. Penelitian ini berfokus pada ruas jalan Batas Kota Padang Panjang – Batusangkar dari STA 88+000 hingga STA 93+000 yang mengalami kerusakan. Untuk menilai kondisi kerusakan tersebut, digunakan metode :Pavement .Condition .Index (PCI) dan Bina Marga. Metode PCI menilai kondisi jalan dengan rentang nilai dari 0 hingga 100, sedangkan Bina Marga mengevaluasi prioritas perbaikan dengan rentang nilai dari 0 hingga 7. Dalam analisis ini, ditemukan berbagai jenis kerusakan, termasuk retak melintang dan memanjang, retak kulit buaya, serta lubang. Hasil evaluasi dengan metode PCI menunjukkan nilai rata-rata 27, yang mengindikasikan kondisi perkerasan jalan berada dalam kategori Buruk (poor). Sementara itu, penilaian dengan metode Bina Marga menunjukkan .nilai .prioritas .perbaikan .berada .pada .rentang 0 hingga 3, yang menandakan bahwa jalan tersebut perlu dimasukkan ke dalam program peningkatan. Secara keseluruhan, kedua metode memberikan hasil yang konsisten, menunjukkan bahwa kondisi jalan tersebut tergolong buruk dan memerlukan tindakan perbaikan yang signifikan. Kata Kunci : Kerusakan, PCI, Bina Marga

Downloads

Published

2024-11-25