PENGARUH PENAMBAHAN SERBUK BATU BATA MERAH SEBAGAI FILLER PADA CAMPURAN ASPAL TERHADAP DAYA DUKUNG DAN KETAHANAN PERKERASAN (AC-WC)
Abstract
Perkerasan jalan merupakan campuran antara agregat kasar, agregat halus dan filler yang berfungsi untuk menahan beban lalu lintas, dengan seiring bertambahnya volume kendaraan dapat menyebabkan kerusakan pada perkerasaan jalan. Oleh karena itu untuk meningkatkan kualitas perkerasan jalan dilakukan penelitian penambahan serbuk batu bata merah sebagai filler untuk mengisi rongga-rongga antar butiran agregat sehingga dapat meningkatkan daya dukung dan ketahanan perkerasaan jalan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimen yang sesuai dengan acuan Spesifikasi Umum Bina Marga 2018. Hasil yang di dapatkan untuk kadar aspal optimum (KAO) pada penambahan serbuk batu bata merah sebagai filler yaitu 5,5% dangan nilai density (2,337 gr/ð‘ð‘š3), nilai VMA (15,22%), nilai VIM (3,52%), nilai VFA (76,89%), nilai stability (1433,4 Kg), nilai flow (3,86 mm), dan nilai marshall quotient (371,3 Kg/mm). Kata kunci: Lapisan AC-WC, Serbuk Batu Bata Merah, Marshall TestDownloads
Published
2024-11-25
Issue
Section
Articles