ANALISIS KERUSAKAN PERKERASAN JALAN DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) DAN BINA MARGA: STUDI KASUS PADA RUAS JALAN LINGKAR MUARA BUNGO STA 244+000 – STA 249+000
Abstract
Jalan Lingkar Muara Bungo di Kabupaten Bungo merupakan jalur strategis yang diperuntukkan bagi kendaraan berat guna mengurangi kepadatan di pusat kota. Namun, jalan ini mengalami berbagai jenis kerusakan akibat muatan berlebih, sistem drainase yang kurang optimal, serta minimnya pemeliharaan rutin. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis dan tingkat kerusakan perkerasan jalan serta menentukan rekomendasi pemeliharaan yang sesuai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pavement Condition Index (PCI) dan metode Bina Marga. Hasil analisis menunjukkan bahwa jenis kerusakan yang dominan meliputi retak kulit buaya, retak slip, retak tepi, pelepasan butiran, lubang, tambalan, dan gelombang. Nilai PCI yang diperoleh sebesar 52,2, yang termasuk dalam kategori kondisi sedang, sedangkan berdasarkan metode Bina Marga, ruas jalan ini mendapatkan nilai prioritas 6,7, yang menunjukkan kebutuhan pemeliharaan berkala. Rekomendasi pemeliharaan yang diberikan meliputi overlay (P3) pada 67% ruas jalan, rekonstruksi total (P5, P6) pada 20% ruas jalan terutama di Segmen 1, 2, dan 9, serta pemeliharaan rutin (P1) pada 13% ruas jalan. Selain itu, pada Segmen 2 diperlukan perbaikan bahu jalan dan drainase untuk mencegah percepatan kerusakan. Implementasi strategi pemeliharaan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan jalan dan memperpanjang umur perkerasan secara signifikan. Kata kunci: Pavement Condition Index, Bina Marga, pemeliharaan jalan, kerusakan perkerasan.Downloads
Published
2025-05-07
Issue
Section
Articles