PERENCANAAN NORMALISASI BATANG TAPAKIS KABUPATEN PADANG PARIAMAN

Abstract

Nagari Simpang Tiga Sintuk sering mengalami banjir yang disebabkan meluapnya Batang Tapakis, genangan banjir pada nagari ini bisa mencapai ketinggian ± 50 cm, sehingga pemukiman penduduk, lahan produktif dan prasarana lainnya mengalami kerusakan yang mengancam keselamatan jiwa serta mengakibatkan terganggunya perekonomian masyarakat. Hal ini disebabkan karena debit air pada Batang Tapakis melebihi kapasitas daya tampungnya saat intensitas curah hujan tinggi dan durasi yang lama. Dalam upaya menangani banjir ini, direncanakan pengendalian banjir Batang Tapakis yang salah satunya dengan melakukan Normalisasi sungai. Dalam perencanaan normalisasi ini terlebih dahulu dihitung curah hujan maksimum rata-rata dengan metode polygon thiessen, setelah didapat maka dilanjutkan dengan menghitung curah hujan rencana dengan beberapa metode distribusi probabilitas yaitu metode normal, metode gumbel, metode Log normal, dan metode log person type III, setelah itu dilakukan pengujian distribusi probabilitas dengan memakai metode chi-kuadrat dan metode smirnov-kolmogorov, terpilih metode distribusi normal. Berdasarkan hujan rencana dihitung debit banjir rencana dengan metode hasper dan metode weduwen, setelah dilakukan perhitungan dari kedua metode tersebut diambil Q25 yang mendekati rata-rata yaitu Metode Hasper dengan debit rencana 626,2368 m3/dt. Untuk perhitungan pengaruh air balik/back water digunakan metode tahapan standar. Berdasarkan dari hasil perhitungan, maka dapat direncanakan dimensi penampang sungai yaitu berbentuk Trapesium dengan tinggi muka air normal 3,27 meter (h) dan untuk debit banjir tinggi penampang 4,27 meter (H) dengan lebar penampang 21 meter (b). Untuk konstruksi perkuatan tebing direncanakan memakai pasangan batu kali.
Kata Kunci: Normalisasi, Banjir, Curah Hujan, Debit