EVALUASI WILAYAH KABUPATEN KERINCI BERDASARKAN ISU PEMEKARAN

Authors

  • Alyus Martaperi
  • Hamdi Nur
  • Harne Julianti Tou

Abstract

Terkait adanya isu rencana pemekaran wilayah Kabupaten Kerinci yang akan menjadi dua wilayah yakni Kabupaten Kerinci Mudik dan Kabupaten Kerinci Hilir.Berdasarkan hasil analisis bahwa kemiskinan Kabupaten Kerinci yaitu 35,25 % dengan persentase kemiskinan perkecamatan di atas 28 % , fasilitas yang ada di Kabupaten Kerinci sudah cukup tersebar merata, proporsi penggunaan lahan di dominasi kawasan lindung (TNKS) dan potensi pertanian dan perkebunan tidak tersebar secara merata. Sedangkan hasil uji keoptimalan menuju pusat pelayanan Kabupaten Kerinci saat ini tidak optimal yang diukur dengan jarak dan waktu tempuh penduduk setiap kecamatan. Berdasarkan tata ruang untuk tindakan pembagian wilayah Kabupaten Kerinci yang bertujuan untuk pemerataan yaitu pembagian wilayah berdasarkan pada luasan wilayah Kabupaten Kerinci dan perencanaan untuk alternatif pusat pertumbuhan baru Kerinci Hilir yaitu terdapat pada Kecamatan Keliling Danau, sedangkan untuk pusat pelayanan Kerinci Mudik tetap di pertahankan.Dari hasil temuan bahwa Kabupaten Kerinci belum layak untuk di mekarkan karena berdasarkan uji kelayakan dengan standar kebutuhan sarana Kerinci Hilir dan Kerinci Mudik masih di bawah standar kebutuhan yang akan menyebabkan pemborosan pembangunan.
Kata Kunci : Isu Pemekaran, Keoptimalan, pemerataan, Pemborosan Pembangunan

Downloads

Published

2016-06-16