PERENCANAAN KAMPUNG VERTIKAL DI KAWASAN RIMBO KALUANG, PADANG
Abstract
Perencanaan Kampung Vertikal merupakan pembangunan permukiman warga yang berada di Jalan Samudera, Kota Padang, tepatnya di kelurahan Rimbo Kaluang, rw 4. Kondisi kawasan ini padat penduduk, yang memberikan kesan kumuh dan rentan terhadap tindakan kriminal. Sebagian warga yang menempati kawasan site tidak memiliki sertifikat tanah (ilegal). Maka perencanaan kapung vertikal ini bertujuan untuk pengembangan ke arah yang lebih baik, layak huni, berkeadilan sosial, sejahtera, aman, dan tentram. Pola kehidupan dalam kampung di terapkan dalam konsep perencanaan untuk memenuhi kebutuhan ruang kebersamaan (komunal) warga. Seperti ruang keluarga pada hunian. Ruang kebersaman antar rukun tetangga pada selasar bangunan, dan taman pada penerapan kelompok hunian. Demikian juga ruang terbuka hijau pada tapak di kawasan ini. Pendekatan konsep Arsitektur Bioklomatik diterapkan pada perencanan. Jumlah unit hunian disediakan sebanyak 144 setelah di asumsikan 10 persen untuk 10 tahun kedepannya. Hunian terdiri dari 3 tipe yaitu tipe besar, sedang dan kecil dengan jumlah bangunan 24 unit. Tranformasi bentuk desain menerapkan ciri khas kebudayaan adat minang. Penerapan konsep alam seperti kaluak paku juga di terapkan pada bangunan dan ruang komunal yang sifatnya memusat yang berarti kebersamaan. Pada fasade bangunan memakai material dari alam. Konsep ini dapat menghadirkan kesan keindahan/Estetika, dan menjadi simbol bangunan minang di Kota Padang.Kata Kunci : Kampung Vertikal, arsitektur bioklomatik, arsitektur tradisional
Downloads
Published
2017-01-10
Issue
Section
Articles