IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN ESTIMASI BIAYA PEKERJAAN KONSTRUKSI JALAN (Studi Kasus : Proyek Bina Marga Tahun Anggaran 2016 Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kerinci)

Abstract

Dalam pelaksanaan proyek hal penting yang harus diperhatikan adalah estimasi biaya dan rencana anggaran biaya untuk menjamin pelaksanaan proyek tersebut. Kerangka model estimasi biaya haruslah disusun berdasarkan pendekatan yang didasari pada kebutuhan proyek yang akan dilaksanakan.Perencanaan yang matang memerlukan pengetahuan tentang kemungkinankemungkinan yang akan terjadi pada masa yang akan datang. Pendalaman permasalahan konstruksi tidak hanya dilakukan pada tahap studi, namun terus terjadi dan cenderung semakin rumit pada masa yang akan datang. Perencanaan harus dibuat dengan cermat, lengkap, terpadu dan dengan tingkat kesalahan paling minimal. Namun perencanaan bukanlah dokumen yang bebas dari koreksi karena sebagai acuan bagi tahapan pelaksanaan dan pengendalian. Hasil evaluasi yang dilakukan pada awal tahun 2013 untuk seluruh proyek yang diselenggarakan oleh Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kerinci, terlihat masih ditemukan proyek-proyek yang selesai dengan hasil kinerja pembiayaan yang belum sesuai harapan pihak-pihak yang berkepentingan. Dari 45 paket pekerjaan konstruksi yang diselenggarakan sepanjang tahun anggaran 2016 terdapat diantaranya hampir 30% pekerjaan konstruksi yang belum mampu
memenuhi indikator kinerja biya yang optimal. Melalui analisis yang telah dilakukan dengan menggunakan analisis faktor, maka dapat disimpulkan terdapat dua faktor utama yang sangat berpengaruh pada keberhasilan estimasi pembiayaan proyek yaitu Eksternal Proyek dan Beban Kerja Proyek. Kedua faktor ini didapatkan setelah melalui analisis faktor sebanyak 3 tahap berdasarkan criteria nilai MSA dan KMO. Selanjutnya untuk melihat kontribusi pengaruh dari factor ini dilakukan dengan menggunakan analisis regresi dengan hasil akhir sebagai berikut pengaruh dua faktor (F1 dan F2) terhadap keberhasilan pelaksanaan stimasi biaya proyek adalah sebesar 77.5% dan sisanya sebesar 22.5% ditentukan faktor lain, secara simultan atau bersama-sama, kedua faktor ini baik F1 dan F2 memiliki pengaruh terhadap keakuratan estimasi biaya sangat signifikan. Secara parsial F2 berkontribusi signifikan mempengaruhi ketepatan estimasi biaya proyek.
Kata Kunci : Estimasi Biaya, eksternal proyek, beban kerja proyek.