KAJIAN PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU (SMM) PADA SATUAN KERJA (SATKER) DAN PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN (PPK) DI LINGKUNGAN BALAI NASIONAL WILAYAH I ACEH

Abstract

Pelaksanaan penerapan Sistem Manajemen Mutu (SMM) di lingkungan Departemen Pekerjaan Umum (PU) perlu dilakukan untuk mengakomodasi semua sistem yang terkait dengan penjaminan mutu seluruh proses kegiatan yang dilaksanakan oleh Departemen Pekerjaan Umum.Dalam penerapan Sistem Manajemen Mutu ini, penulis mencoba meneliti bagaimana mengetahui faktor - faktor yang mempengaruhi penerapan Sistem Manajemen Mutu pada Satuan Kerja (Satker) dan Pejabat Pembuat momitmen (PPK) serta gambaran penerapan Sistem Manajemen Mutu di lingkungan Balai Nasional Wilayah I Aceh. Metoda pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara dan studi dokumentasi dengan pendekatan kualitatif. Analisa data dasar telah dilkakukan untuk tujuan I, bahwa faktor Sumber Daya Manusia, Pendampingan dan Sosial Budaya berpengaruh positif terhadap penerapan Sistem Manajemen Mutu pada Satuan Kerja dan Pejabat Pembuat Komitmen khususnya di lingkungan Balai Nasional Wilayah I Aceh. Sedangkan dari analisa data tujuan II yang juga merupakan pengembangan dari analisa data tujuan I oleh para pakar, dapat diambil kesimpulan bahwa penerapan Sistem Manajemen Mutu pada Satker dan PPK di lingkungan Balai Nasional Wilayah I Aceh belum berjalan secara secara maksimal.
Kata Kunci : Sistem manajemen Mutu, Satuan Kerja (Satker), Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)