GAYA BAHASA DAN NILAI-NILAI KEMANUSIAAN NOVEL HABIBIE DAN AINUN KARYA BACHARUDDIN JUSUF HABIBIE DAN 99 CAHAYA DI LANGIT EROPA KARYA HANUM SALSABIELA RAIS DAN RANGGA ALMAHENDRA

Abstract

Nining Pebriani. 2017. “Gaya Bahasa dan Nilai-Nilai Kemanusiaan Novel Habibie dan Ainun Karya Bacharuddin Jusuf Habibie dan 99 Cahaya di Langit Eropa Karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra”. Tesis. Padang. Program Pascasarjana Universitas Bung Hatta.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan gaya bahasa yang terdapat dalam novel Habibie dan Ainun karya Bacharuddin Jusuf Habibie dan 99 Cahaya di Langit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra dan mendeskripsikan nilai-nilai kemanusiaan yang terdapat dalam novel Habibie dan Ainun karya Bacharuddin Jusuf Habibie dan novel 99 Cahaya di Langit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra.Teori yang digunakan pendapat Nurgiyantoro (2010) tentang novel, Keraf (2006) tentang gaya bahasa, dan Kolip dan Setiadi (2011) tentang nilai kemanusiaan. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Objek penelitian ini adalah novel Habibie dan Ainun karya Bacharuddin Jusuf Habibie dan 99 Cahaya di Langit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra. Instrumen utama penelitian ini adalah peneliti sendiri. Langkah dalam menganalisis data dengan cara mengelompokkan data, mendeskripsikan gaya bahasa novel Habibie dan Ainun, mendeskripsikan gaya bahasa novel 99 Cahaya di Langit Eropa, membandingkan gaya bahasa kedua novel, mendeskripsikan nilai kemanusiaan novel Habibie dan Ainun, mendeskripsikan nilai kemanusiaan novel 99 Cahaya di Langit Eropa, membandingkan nilai kemanusiaan kedua novel, menarik kesimpulan dan menulis laporan. Berdasarkan analisis data dikemukakan hal-hal sebagai berikut. Pertama, novel Habibie dan Ainun karya Bacharuddin Jusuf Habibie dan 99 Cahaya di Langit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra banyak mengandung gaya bahasa. Gaya bahasa novel Habibie dan Ainun, yaitu: (1) perbandingan meliputi perumpamaan dan personifikasi; (2) pertentangan meliputi hiperbola dan litotes; (3) pertautan meliputi metonomia dan sinekdoke; dan (4) perulangan meliputi tautotes. Gaya bahasa novel 99 Cahaya di Langit Eropa, yaitu: (1) perbandingan meliputi perumpamaan dan personifikasi; dan (2) pertentangan meliputi hiperbola. Kedua, novel Habibie dan Ainun karya Bacharuddin Jusuf Habibie dan 99 Cahaya di Langit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra sarat dengan nilai kemanusiaan. Nilai kemanusiaan novel Habibie dan Ainun, yaitu: (1) nilai material; dan (2) nilai kerohaniaan meliputi kebenaran, keindahan, moral dan agama. Novel 99 Cahaya di Langit Eropa, yaitu: (1) nilai material; dan (2) nilai kerohaniaan meliputi kebenaran, keindahan, moral, dan agama. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa novel Habibie dan Ainun karya Bacharuddin Jusuf Habibie dan 99 Cahaya di Langit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra banyak mengandung nilai-nilai kemanusiaan yang disajikan dengan kekhasan bahasa pengarang. Seperti, nilai material, vital dan kerohaniaan (nilai kebenaran, keindahan, moral dan agama.
Kata kunci : gaya bahasa, nilai kemanusiaan, novel, sastra bandingan