ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KETERLAMBATAN PELAKSANAAN PROYEK SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM DI KABUPATEN SOLOK

Abstract

Ketika proyek kontruksi terlambat, artinya pelaksanaan pekerjaan proyek tersebut tidak dapat diselesaikan sesuai dengan kontrak. Jika pekerjaan proyek tidak dapat dilaksanakan sesuai dengan kontrak maka akan ada penambahan waktu. Apabila setelah penambahan waktu pelaksanaan proyek ini juga tidak selesai sesuai dengan kontrak yang sudah disepakati, maka akan diberikan waktu tambahan oleh pihak pemilik (owner) kepada pihak pelaksana untuk menyelesaikan pekerjaan proyek sistim penyediaan air minum, tujuan penelitian adalah untuk menentukan Faktor penyebab keterlambatan pelaksanaan proyek sistim penyediaan air minum di Kabupaten Solok. Metoda yang digunakan adalah kuantitatif dengan penyebaran kusioner dan pengolahan data menggunakan Software SPSS. Hasil pengolahan data dengan menggunakan bantuan Software SPSS di peroleh 3 Faktor yang terdiri dari 7 variabel yang dominan penyebab keterlambatan pelaksanaan proyek sistem penyediaan air minum di Kabupaten Solok, yaitu: Keterlambatan yang disebabkan oleh subkontraktor/pemasok, Kurang memadainya kemampuan pengelola proyek, tidak efektifnya perencanaan dan penjadwalan, Kondisi cuaca yang tidak diduga sebelumnya, adanya perubahan desain, Jumlah Material yang tidak mencukupi dan perencanaan yang tidak tepat.
Kata Kunci : Keterlambatan, Proyek Sistem Penyediaan Air Minum, Kabupaten Solok.