IMPLEMENTASI PERATURAN MENTERI KESEHATAN (PERMENKES) NOMOR 269 TAHUN 2008 TENTANG REKAM MEDIS DI PUSKESMAS KOTA PADANG

Abstract

Rizky Sovianita1, Uning Pratimarati1, Siska Elvandari2
Program Studi Ilmu Hukum, Pascasarjana Universitas Bung Hatta
Fakultas Hukum Universitas Andalas E_mail: rizkysovianita@gmail.com
ABSTRAK
Rekam medis merupakan alat bukti baik bagi pasien dan tenaga kesehatan di sidang pengadilan. Salah satu indikator untuk menilai kualitas pelayanan kesehatan adalah dengan tersedianya rekam medis yang lengkap dan akurat. Selain pentingnya pengaruh untuk kualitas pelayanan kesehatan yang diterima oleh pasien, catatan medis ini juga penting dibidang hukum. Rekam medis memiliki beberapa fungsi dalam hukum seperti bahan bukti di pengadilan dan media karna mengembalikan ingatan para pihak yang berada dalam proses hukum. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa pelaksanaan dan tata cara pelaksanna rekam medis di Puskesmas dan untuk menganalisa kendala dalam pelaksanaan Implementasi Peraturan Menteri Kesehatan (permenkes) Nomor 269 Tahun 2008 tentang rekam medis di Puskesmas Kota Padang. Jenis penelitian deskriptif analitik. Penelitian ini mengunakan data primer dan data sekunder. Data sekunder dikumpulkan dengan mengunakan kuesioner. Berdasarkan penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan dan prosedur rekam medis di puskesmas kota padang belum baik dan dokumennya belum lengkap. Masalah yang dihadapi puskesmas adalah mereka tidak memiliki petugas informasi kesehatan yang benar-benar kompeten.
Kata Kunci : Implementasi, RekamMedis, Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 269 Tahun 2008
2
THE IMPLEMENTATION OF MINISTER OF HEALTH’S RULE NO. 269 THE YEAR 2008 ABOUT MEDICAL RECORD AT PUBLIC
HEALTH CENTERS IN PADANG
Rizky Sovianita1 Uning Pratimarti2 Siska Elavandari3
1Study Program of Law of Post Graduate of Bung Hatta University
2 Faculty of Law of Bung Hatta University
E_mail : rizkysovianita@gmail.com, pratimaratri@bunghatta.ac.id, siska.elvandari@gmail.com
ABSTRACT
Medical record is a proving tools for both patients and medical workers at court. One of indicators to assess health service quality is by the availability accurate and complete medical record. Beside the importance for influencing health service quality that received by patients, this medical record is also important for law. Medical record has some function in law such as proving material at court and media for calling back memories of the sides who are in law process. The objective of this research is to analyze implementation and procedure of medical record at public health center and to analyze the problem in implementing minister of health’s rule no. 269 the year 2008 about medical record at public health centers in Padang. Type of research is analytical descriptive. The used in the form of secondary and primery. Data collection techniques used in the form of document studies, interview to medical record, quesioner and observation. Analytical qualitative and quantitative research methodology. Based on research findings it gets that implementation and procedure of medical record at public health centers in Padang are not good yet and the documents are not complete yet. And the problems faced by the public health centers today is they do not have health information workers who are really competent.
Keywords :Implementation, Medical record, Minister of Health’s Rule (PERMENKES) no. 269 the year 2008, Public Health Center