ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA TENAGA AHLI KONSULTAN SUPERVISI STUDI KASUS : PROYEK KONSTRUKSI JALAN DI KOTA PADANG

Abstract

ABSTRAK
Jalan merupakan prasarana infrastruktur dasar yang dibutuhkan manusia untuk dapat melakukan
pergerakan dari suatu lokasi ke lokasi lainnya dalam rangka pemenuhan kebutuhan hidupnya
(Oglesby dan Hicks, 1990). Dalam pekerjaan jalan diperlukan kinerja yang baik oleh konsultan
supervisi untuk mengawasi, mengarahkan, mengkoordinir pelaksanaan pekerjaan sehingga dicapai
target yang sesuai dengan tujuannya (Bambang, Y. P, 2008). Masalah yang terjadi saat ini terlihat
dari masih rendahnya kinerja tenaga ahli konsultan supervisi pada kontruksi jalan, dilihat dari
adanya pekerjaan jalan yang terlambat (tidak dapat PHO pada tanggal yang ditetapkan oleh
kontrak) dan kurangnya pengawasan dalam pelaksanaan jalan sehingga jalan cepat rusak. Tenaga
ahli konsultan supervisi bertugas melakukan supervisi yang strategis seperti mengendalikan dengan
cermat, memilih teknologi dan metode yang diperlukan, melaksanakan dengan tepat, melakukan
perubahan-perubahan yang diperlukan serta merencanakan dengan baik. Oleh karena itu Penelitian
ini dilakukan untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi kinerja tenaga ahli Konsultan Supervisi.
Responden dalam penelitian ini adalah tenaga ahli konsultan supervisi konstruksi jalan yang ada di
kota padang. Dalam penelitian ini menurut kajian literatur terdapat 8 faktor yang berpengaruh
terhadap kinerja konsultan supervisi yaitu : Motivasi, Salary, Pendidikan, Pelatihan, Pengetahuan,
Pengalaman, Insentif dan Organisasi. melalui hasil validitas dan reabilitas diperoleh hasil semua
variabel valid dan reliabel selanjutnya dilakukan uji regresi linier berganda, Dari hasil Uji Regresi
Linear Berganda diperoleh hasil pengolahan data yang menyatakan bahwa faktor dominan yang
mempengaruhi kinerja tenaga ahli konsultan supervisi adalah Motivasi, Salary, Pengetahuan dan
Insentif. oleh sebab itu dapat menjadi acuan agar manajemen perusahaan dapat meningkatkan
motivasi dari tenaga ahlinya serta memberikan gaji/salary yang sesuai dengan lingkup pekerjaannya.
dan tenaga ahli konsultan supervisi harus lebih giat lagi dalam menggali ilmu di bidang konstruksi
jalan, agar pekerjaan dapat berjalan dengan lancar serta tidak terjadi lagi kesalahan, kegagalan dan
keterlambatan.
Kata Kunci : Kinerja, Konsultan Supervisi Jalan, Motivasi, Salary, Pendidikan, Pelatihan,
Pengetahuan, Pengalaman, Insentif, Organisasi.