PRIORITAS PEMELIHARAAN JALAN KABUPATEN DI KABUPATEN PADANG PARIAMAN

Abstract

Abstract
Keterbatasan dana sering menjadi permasalahan dalam pengalokasian dana untuk biaya pemeliharaan
jalan, sementara banyak ruas jalan yang harus di tangani. Kesalahan dalam pengalokasian dana pemeliharaan
jalan tanpa mempertimbangkan prosedur prioritas yang sistematis tidak menjamin alokasi anggaran akan
efektif. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menentukan kriteria yang perlu di pertimbangkan dalam
pelaksanaan pemeliharaan jalan dan menentukan urutan prioritas pemeliharaan jalan di kabupaten Padang
Pariaman.Pendekatan penilaian dalam Analytical Hierarchy Process (AHP) adalah salah satu teknik dalam
proses pengambilan keputusan yang digunakan untuk memfasilitasi penentuan prioritas pemeliharaan jalan
berdasarkan kriteriar penting. Dalam penelitian ini, bobot relatif kriteria, sub-kriteria, dan tingkat inkonsistensi
dalam setiap matriks perbandingan berpasangan, dihitung dengan bantuan perangkat lunak Expert Choice.
Penelitian ini di lakukan terhadap 14 ruas jalan yang ada di Kabupaten Padang Pariamanan. Dengan
menggunakan Proses Hirarki Analitik ini, maka di dapatkan urutan bobot dari masing- masing kriteria, yaitu :
Kerusakan Jalan (31,20%), Keselamatan Pengguna Jalan (30,20%), Kepentingan masyarakat (15,55%),
Kinerja lalu lintas(12,6%), dan Kriteria Ekonomi (10,50%). Dari empat belas ruas jalan yang di analisis di
dapatkan tiga urutan teratas yang di prioritaskan pemeliharaannya yaitu Jalan Sicincin -
Pakandangan.(15,40%), Jalan Pasar Usang – Ketaping (11,90%), Jalan Simp. Kepala Hilalang – Tandikat
(11,50%).