IDENTIFIKASI STANDAR PENGANGKATAN PEJABAT PELAKSANA TEKNIS KEGIATAN (PPTK) DALAM KEGIATAN PROYEK KONSTRUKSI PROVINSI SUMATERA BARAT

Authors

  • Adratus Setiawan
  • Zaidir .
  • Hendri Warman

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi standar dalam memilih seorang Pejabat
Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK). Setelah identifikasi standar PPTK didapatkan,
standar tersebut kemudian diuji kembali untuk mengetahui sejauhmana urgensi dan
pengaruhnya terhadap seorang PPTK dalam bekerja pada kegiatan proyek konstruksi.
Penelitian ini dijalankan melalui dua tahap, tahap pertama menggunakan metode
kualitatif, sedangkan tahap kedua menggunakan metode kuantitatif. Sumber data pada
tahap pertama diambil melalui wawancara mendalam (indept interview) kepada tujuh
(7) orang informan terpilih dan telah dianggap sebagai pakar dalam menentukan
bagaimana identifikasi standar bagi seorang PPTK. Data tahap kedua diambil melalui
angket kepada tujuh puluh tiga (73) orang responden yang bekerja sebagai PPTK pada
Dinas PRASJAL TARKIM Provinsi Sumatera Barat. Teknik Purposive Sampling telah
digunakan dalam memilih informan pada penelitian tahap pertama. Sedangkan
pemilihan responden penelitian tahap kedua digunakan teknik Total Sampling.
Seluruh data yang diambil melalui wawancara dengan seluruh informan dianalisis
secara deskriptif secara tematik. Sedangkan data yang diambil melali angket dianalisis
dengan SPSS windows versi 15 (Statistical Package for Social Science Version 15).
menggunakan statistik deskriptif untuk mencari (frekwensi dan persentase) sehingga
dapat ditarik sebuah kesimpulan. Terkait identifikasi standar dalam memilih PPTK,
secara keseluruhan hasil penelitian mendapati delapan belas (18) tema penting.
Delapan belas tema tersebut kemudian dikelompokkan kepada empat aspek yaitu:
pertama aspek akademik: PPTK seharusnya memiliki lima standar yaitu (latar
belakang pendidikan teknik, keilmuan yang memadai, memiliki sertifikat Kursus
Manajemen Proyek (KMP), pengetahuan terhadap material dan pengetahuan terhadap
administrasi proyek). kedua aspek kemampuan atau (skill): PPTK seharusnya memiliki
tiga standar yaitu (pengetahuan terhadap hukum kontrak, metode/seni bekerja yang
baik dan mampu berbahasa asing). ketiga aspek pengalaman atau karir: PPTK
seharusnya memiliki dua standar yaitu (pengalaman kerja cukup yang minimal tiga
tahun dan golongan/pangkat minimal IIIa). keempat aspek kepribadian: seorang PPTK
seharusnya mempunyai delapan kepribadian yaitu (memiliki komunikasi yang baik,
memiliki komitmen “tidak mudah menyerah”, konsisten dalam bekerja “taat aturan”,
mempunyai keberanian menegakkan aturan, tekun dalam bekerja, jujur dalam bekerja,
“scedule” frekwensi monitoring yang teratur dan selalu belajar untuk lebih baik).
Selanjutnya terkait penilaian PPTK terhadap urgensi dan pengaruh delapan belas
standar yang telah teridentifikasi tersebut dalam kegiatan proyek konstruksi, hasil
analisis menunjukkan secara keseluruhan delapan belas item-item tersebut terbukti
sangat penting dan terbukti memberikan pengaruh bagi seorang PPTK dalam kegiatan
proyek konstruksi.
Kata Kunci : Standar PPTK, Urgensi, Pengaruh, Kegiatan Proyek Konstruksi

References

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur

Penelitian Suatu Pendekatan

Praktik. Jakarta: Rineka

Cipta.

Boyd, C. dan Donald, S., 1990,

Manajemen Konstruksi

Profesional, Jakarta: Erlangga.

Bungin, Burhan. 2004. Metodologi

Penelitian Kuantitatif Komunikasi,

Ekonomi, dan Kebijakan Publik

Serta Ilmu-Ilmu Sosial

Lainnya. Surabaya: Kencana

Bailey, Edward, 1982, “Bailey’s

Industrial Oil and Fat Products”,

Vol 1, 4th edition, John Wiley

and Sons, New York.

Bogdan, R. dan Taylor, S.J. 1993, Dasar-

Dasar Penelitian Kualitatif,

Diterjemahkan oleh A.

Khozin Afandi, Usaha Nasional,

Surabaya.

Denzin, NK & Lincoln, YS. 1994.

"Introduction: Entering The Field

Of Qualitative Research.".

Thousand Oaks: Sage Publications.

Diah Parami Dewi. 2010. Identifikasi

Faktor-Faktor Profesionalisme

Manajer Proyek Pada

Proyek Konstruksi. Jurnal Ilmiah

Teknik Sipil Vol. 14, No. 1.

Furqan, A., 2007. Kemahiran Pekerja

Indonesia dalam Industri

Pembinaan di Malaysia:

Perspektif Sektor Informal”, Tesis

Universiti Sains Malaysia.

Hadi Sutrisno,1981. Metedology

Research, Yogyakarta: Yayasan

Penerbitan Fakultas Ilmu

Psikologi. UGM.

Levitt, Raymond E and Nancy M

Samelton. 1993. Construction

Safety Management. New York:

John Wiley & Sons, Inc.

Neely, A.D., and Adams, C.A, 2000. The

Performance Prism Can Boost M &

A Success. Centre for

Business Performance, Cranfield

School of Management, UK.

Prianto, K. 2012. Pengaruh Kompetensi

Manajer Proyek Terhadap

Keberhasilan Proyek pada

Perusahaan Kontraktor di

Kabupaten Malang. Tesis

Universitas Brawijaya.

Pudjo Utomo, Aspek-Aspek Hukum Usaha

Jasa Konstruksi, Semarang:

Wahid Hasyim University

Press, 2010.

Schomburg H. 2006. UNISTAFF training

materials. ISOS-Kassel University.

Kassel.

Sudarto. 2001. Pengaruh Kualitas

Manajer Proyek Terhadap

Imbalan Yang Layak Diberikan.

Fakulty Teknik, Universitas

Indonesia, Jakarta.

Syafiq A and S. Fikawati. 2007. Studi

Kualitatif Tracer Sarjana dan

Magister Fakultas Kesehatan

Masyarakat Universitas

Indonesia. Fakultas Kesehatan

Masyarakat Universitas Indonesia

Sugiyono. 2014. Metode Penelitian

Pendidikan Pendekatan

Kuantitatif, Kualitatif Dan

R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukardi. 2011. Metodologi Penelitian

Pendidikan. Jakarta: Bumi

Aksara.

Sutrisno Hadi, 1980, Metodologi

Research Jilid I, Yogyakarta:

Andi Offse

Teichler U. 1997. Graduate employment:

challenges for the higher

education in the twenty-first

century. Higher Education in

Europe Vol XXII No 1.

Teichler U. 1999. Research on the

relationship between higher

education and the world of

work: past achievements, problems

and new challenges. Higher

Education Vol 38: 169-190

Sarwono, J. 2006. Metode Penelitian

Kuantitatif Dan Kualitatif.

Bandung: Graha Ilmu

Wibisono, D. 2006. Manajemen Kinerja.

Jakarta: Penerbit Erlangga

Wiriandhi, A., 2003. Peran Manajemen

Konstruksi (MK) Pada Tahap

Pelelangan. Skripsi. Fakultas

Teknik Universitas Indonesia

York M and PT Knight. 2006. Curricula

for economic and social gain.

Higher Education. Vol 51:

-568

Yin, Robert K 2003. Studi Kasus Desain

dan metode, Jakarta : Raja

Grafindo Persada.

Published

2016-06-22