ANALISIS PARTISIPASI MASYARAKAT PADA PROGRAM PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PERDESAAN (Studi Kasus : Di Nagari Tambangan Kecamatan X Koto Kab. Tanah Datar)

Abstract

Ketimpangan pembangunan antara wilayah perkotaan dengan wilayah perdesaan terjadi karena pembangunan yang lebih terfokus pada wilayah perkotaan. Pembangunan merupakan suatu proses pembaharuan yang kontinyu dan terus menerus dari suatu keadaan tertentu kepada keadaan yang dianggap lebih baik. Keaktifan pemerintah dalam proses pembangunan hendaknya disertai dengan usaha memperbesar peranan masyarakat atau usaha pemberdayaan masyarakat agar masyarakat dapat terlibat secara aktif dalam proses pembangunan, karena tanpa keterlibatan masyarakat akan terjadi kekurangan-efektifan pembangunan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dengan pasti tingkat partisipasi masyarakat di Nagari Tambangan dalam Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan dan untuk mengetahui bentuk partisipasi masyarakat Nagari Tambangan dalam Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa secara keseluruhan tingkat partisipasi masyararakat Nagari Tambangan pada PPIP berada pada kategori baik dan bentuk partisipasi masyararakat Nagari Tambangan pada PPIP antara lain rembug desa, sosialisasi desa, Musyawarah Desa I, Musyawarah Desa II, Musyawarah Desa III, pelaksanaan kegiatan, pemanfaatan dan pemeliharaan.

Kata kunci: partisipasi masyarakat, program pembangunan infrastruktur perdesaan