PENGARUH ZEOLIT SEBAGAI FILLER TERHADAP CAMPURAN LAPISAN ASPAL BETON AC-BC (ASPHALT CONCRETE BINDER COURSE)
Abstract
Indonesia sebagai salah satu negara kepulauan dengan cadangan zeolit alam terbesar di dunia dan tersebar hampir di setiap daerah, salah satunya di Sumatera Barat dengan jumlah deposit alam sekitar 3.846.000 ton (DESDM Provinsi Sumatera Barat). Zeolit memiliki daya tekan yang tinggi sehingga tidak mudah lapuk dan tahan lama. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besarkah pengaruh penggunaan zeolit sebagai filler. Variabel pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan subtitusi dengan penggunaan kadar zeolit 0%, 25%, 50%, 75%, 100% Dilakukan pengujian mashall untuk mendapatkan nilai KAO yang menggunakan abu batu sebagai filler. Kadar aspal optimum yang didapatkan untuk campuran aspal lapisan AC-BC yaitu 6% dengan nilai density sebesar 2,308 gr/cc, VMA sebesar 15,51%, VIM sebesar 4,54%, VFA sebesar 70,71%, Stabilitas Sebesar 1239,1 Kg, Flow sebesar 3,92 mmdan MQ sebesar 316,1 Kg/mm. Kemudian dari nilai KAO dibuat benda uji menggunakan perbandingan filler abu batu dan zeolit, dan mendapatkan hasil bahwa filler zeolit dapat lebih meningkatkan nilai karakteristik marshall sampai dengan kadar filler zeolite 75%. Hal ini dikarenakan penambahan kadar filler zeolit sudah mencapai batas optimum dan selanjutnya akan mengalami penurunan pada kadar zeolit 100%. Untuk kadar zeolit 75% didapat nilai density sebesar 2,312 gr/cc, nilai VMA sebesar 15,37%, nilai VIM 4,39%, nilai VFA sebesar 71,46%, nilai stabilitas sebesar 2204,8 Kg, nilai flow sebesar 3,54 mm dan nilai MQ sebesar 623 Kg/mm. Kata Kunci : Marshall, Laston AC-BC, Campuran Aspal , ZeolitDownloads
Published
2022-08-19
Issue
Section
Articles